Nama : Istianah
NPM : 23216624
Kelas : 2EB19
1. Evaluasi Perkembangan Ekonomi Koperasi
Sebut saja badan usaha X yang
menamakan dirinya adalah sebuah koperasi simpan pinjam dan dalam kegiatan
operasionalnya yaitu menghimpun dan menyalurkan dana mereka menetapkan bunga
hingga 10% dari nominal dasar pinjaman. Jelas saja dapat terlihat bahwa badan
usaha tersebut bukanlah sebuah koperasi. Koperasi tersebut merupakan badan
usaha yang memiliki kepentingan untuk mendapatkan profit dengan cara memberikan
bunga pinjaman sebesar itu kepada peminjam. Koperasi yang seharusnya adalah
koperasi yang ingin mensejahterakan anggotanya/peminjam dan bukan mencekik sang
peminjam dengan mengenakan bunga yang begitu besar kepada peminjam/anggota.
Inilah salah satu koperasi yang dikatakan tidak aktif dimana secara umum pada
saat ini koperasi mengalami kemajuan atau perkembangan yang sangat pesat.
Namun seperti yang dicontohkan di
atas, walaupun saat ini koperasi mengalami perkembangan yang cukup
menggembirakan namun bukan berarti tidak ada koperasi yang tidak aktif atau
koperasi yang gulung tikar. Banyak hal yang menyebabkan koperasi-koperaasi di
Indonesia mengalami kebangkrutan yang dikarenakan diantaranya yaitu kegiatan
operasional tidak berdasarkan prinsip, nilai dan azas koperasi, buruknya
manajemen koperasi baik manajemen keuangan maupun manajemen SDM serta minimnya
partisipasi anggota akibat kurangnya pendidikan akan perkoperasian. Penyebab
yang paling sering dialami koperasi-koperasi Indonesia adalah mengalami
kurangnya modal usaha yang juga disebabkan oleh tidak disiplin administratif
oleh anggota serta tidak adanya kemitraan yang dijalin oleh koperasi.
Hal diatas diperkuat oleh data Laporan Dinas
Koperasi dan UMKM tahun 2000 – 2010 yang dimana terdapat 88.930 koperasi
aktif dan 14.147 koperasi yang tidak aktif pada tahun 2000 dan mengalami
peningkatan pada tahun 2001 sebesar 89.756 koperasi yang aktif dan 21.010
koperasi yang tidak aktif. Berdasarkan data tersebut dapat kita lihat
pertumbuhan koperasi yang aktif juga diikuti oleh peningkatan koperasi yang
tidak aktif. Sangat disayangkan jika koperasi hanya bertumbuh secara kuantitas
dan bukan secara kualitas.
2.
Pola Ekonomi Koperasi
Secara konstitusional, badan usaha yang disebutkan secara eksplisit dalam
Penjelasan UUD 1945, hanya koperasi. “… Bangun perusahaan yang sesuai
dengan itu ialah koperasi”, demikian dinyatakan UUD 1945. Namun uniknya, ternyata koperasi Indonesia
selama setengah abad lebih kemerdekaannya, tidak menunjukkan perkembangan yang
menggembiarkan. Koperasi tidak tampak di permukaan sebagai “bangun perusahaan”
yang kokoh dan mampu sebagai landasan (fundamental) perekonomian, serta dalam
sistem ekonomi Indonesia, koperasi beradapada sisi marjinal. Dalam usaha pemulihan
krisis ekonomi Indonesia dewasa ini, sesungguhnya koperasi mendapatkan peluang
(opportunity) untuk tampil lebih eksis. Krisis nilai tukar dan kemudian membawa
krisis hutang luar negeri, telah membuka mata semua pemerhati ekonomi bahwa
fundamental ekonomi yang semula diyakini kesahihannya, ternyata hancur lebur.Para pengusaha besar konglomerat dan industri manufaktur yang selama ini diagung-agungkan membawa pertumbuhan ekonomi yang pesat, ternyata tidak terealisasi. Walau mendapat peluang seperti yang disebutkan diatas, ternyata dalam upaya pemulihan ekonomi, koperasi tetap dalam posisi yang marjinal. Beberapa petinggi seakan sering bersuara untuk memberdayakan koperasi, tetapi tetap saja koperasi tidak terlihat peranan yang signifikan dalam alur pemulihan ekonomi Indonesia. Yang berkembang hanyalah kuantitas koperasi dan tidak terlihat perbaikan kualitasnya, baik mikro maupun makro ekonomi.
Koperasi sebagai salah satu badan usaha yang berkecimpung dalam perekonomian Indonesia saat ini sedang mengalami masa-masa yang suram. Penyebab kesuraman masa depan koperasi adalah kurangnya daya saing yang dimiliki oleh koperasi melawan badan usaha yang lain. Selain itu kurangnya minat masyarakat untuk bergabung kedalam koperasi terutama masyarakat perkotaan.
Referensi:
http://www.depkop.go.id/pdf-viewer/?p=uploads/tx_rtgfiles/lap_tahunan_2010.pdf
https://www.kompasiana.com/perkembangan-koperasi-di-indonesia_5520e43ea33311614a46cdb1
https://utaminindita.wordpress.com/2012/01/05/kasus-ekonomi-koperasi-6/